Apakah ada data klinis yang menunjukkan keampuhan Sorbact dibandingkan antibiotik khusus untuk MRSA?
Ada dua aspek yang perlu dipertimbangkan: 1) perbandingan Sorbact® dengan pengobatan antibiotik topikal dan 2) perbandingan dengan pengobatan antibiotik sistemik.
Berkenaan dengan 1) perbandingan Sorbact® dengan pengobatan antibiotik topikal: secara umum, pengobatan antibiotik topikal pada luka bukan merupakan standar perawatan dan beberapa publikasi menunjukkan bahwa kemanjuran antibiotik topikal terbatas dan risiko resistensi meningkat secara signifikan. Ada sebuah publikasi oleh Dwiyana dkk yang membandingkan keduanya pada luka epidermolisis bullosa yang terinfeksi, yang menunjukkan bahwa Sorbact® mendorong penutupan luka lebih cepat dibandingkan dengan pengobatan antibiotik topikal.
Dalam hal 2) perbandingan dengan antibiotik sistemik: Perbandingan antara Sorbact dan antibiotik sistemik tidak dapat dilakukan karena Sorbact tidak akan pernah dapat menggantikan pengobatan antibiotik sistemik jika diindikasikan. Ketika infeksi luka yang terlokalisasi berkembang menjadi infeksi yang menyebar, antibiotik sistemik wajib diberikan sesuai dengan pedoman. Namun, penggunaan Sorbact secara dini dapat menghindari kebutuhan akan antibiotik sistemik. Secara umum, menjaga beban bakteri tetap rendah dapat mengurangi risiko infeksi serius. Seperti yang ditunjukkan oleh Stanirowski pada tahun 2016 dan 2019, penggunaan Leukomed Sorbact pada operasi caesar mengurangi risiko infeksi di tempat operasi dan kebutuhan akan pengobatan antibiotik sistemik. Ada juga bukti in vitro mengenai kemampuan Sorbact untuk mengikat bakteri yang resisten.
Berkenaan dengan 1) perbandingan Sorbact® dengan pengobatan antibiotik topikal: secara umum, pengobatan antibiotik topikal pada luka bukan merupakan standar perawatan dan beberapa publikasi menunjukkan bahwa kemanjuran antibiotik topikal terbatas dan risiko resistensi meningkat secara signifikan. Ada sebuah publikasi oleh Dwiyana dkk yang membandingkan keduanya pada luka epidermolisis bullosa yang terinfeksi, yang menunjukkan bahwa Sorbact® mendorong penutupan luka lebih cepat dibandingkan dengan pengobatan antibiotik topikal.
Dalam hal 2) perbandingan dengan antibiotik sistemik: Perbandingan antara Sorbact dan antibiotik sistemik tidak dapat dilakukan karena Sorbact tidak akan pernah dapat menggantikan pengobatan antibiotik sistemik jika diindikasikan. Ketika infeksi luka yang terlokalisasi berkembang menjadi infeksi yang menyebar, antibiotik sistemik wajib diberikan sesuai dengan pedoman. Namun, penggunaan Sorbact secara dini dapat menghindari kebutuhan akan antibiotik sistemik. Secara umum, menjaga beban bakteri tetap rendah dapat mengurangi risiko infeksi serius. Seperti yang ditunjukkan oleh Stanirowski pada tahun 2016 dan 2019, penggunaan Leukomed Sorbact pada operasi caesar mengurangi risiko infeksi di tempat operasi dan kebutuhan akan pengobatan antibiotik sistemik. Ada juga bukti in vitro mengenai kemampuan Sorbact untuk mengikat bakteri yang resisten.
